Nah, berkas yang harus dipersiapkan sebelum mandaftar adalah:
- Kartu identitas which is KTP (fotokopi)
- Surat baptis yang sudah diperbarui (fotokopi)
FYI, surat baptis harus diperbarui sebelum mendaftar. Caranya tinggal langsung minta aja di paroki asalnya. Dan memperbarui surat baptis juga ada masa berlakunya yaitu 6 bulan.
- Surat keterangan paroki (kalau bukan penduduk paroki yang akan didaftar)
Surat keterangan atau surat pengantar hanya dibutuhkan kalo kalian bukan penduduk paroki tersebut, contohnya gue, paroki asli gue di Malang, tapi berhubung merantau, daftar KPP di Bogor jadi perlu surat pengantar dari Malang. Nah, kalo case gue, sebenernya paroki gue dan mas calon beda, tapi masih dalam keuskupan yang sama, jadi surat pengantar cukup dari gereja gue aja. Nih contohnya.
- Foto berdampingan 4 x 6
Kalo foto ini, fotonya jejeran close up (jangan foto selfie manyun berdua). Gue pernah nanya sih, backgroundnya apa, katanya sih bebas. Kalo baju formal, ya yang pantes buat foto close up lah (kalo gue pake kemeja putih)
- Duit
Duitnya sih maksudnya uang pendaftaran, kalo jumlah nya tergantung peraturan paroki masing-masing, soalnya beda-beda. Kalo di Malang setau gue sepasang 400rb, kalo di Bogor 250rb plus uang sumbangan sukarela.
Nah itu dia yang perlu kalian siapkan sebelum daftar les kawin hehehe. Setelah itu masih ada prosedurnya guys, yaitu penyelidikan kanonik. Ntar gue share juga deh itu diapain, karna belum gue jalanin juga yang kanonik itu. Oh iya, ini gue kasih foto penjelasan KPP nya.
Syarat KPP Paroki St. Fransiskus Bogor |
Syarat KPP dan Pernikahan Paroki St. Albertus Malang |
Terimakasih, Blog nya sangat membantu...
BalasHapusTanggal kursus pernikahan gereja katolik di medan.....? Tolong bantu saya mencari tanggal brp saudarA saudari ku bgi katolik...
BalasHapus